inikah jalan hidup cintaku?

Tuhan, hari ini aku sadar kalau aku sangat menyayanginya.
Tuhan, hari ini aku sadar kalau aku dan dirinya semakin menjauh.
Tuhan, hari ini aku sadar kalau aku tidak bisa memilikinya.
Tuhan, hari ini aku sadar kalau aku dan dirinya tidak akan pernah bisa bersatu.

Perasaan yang tiba-tiba datang terasa menyenangkan, pada awalnya.
Namun, lama kelamaan perasaan ini seperti membunuhku, membunuhku perlahan-lahan.
Sampai pada akhirnya aku putuskan untuk menyerah, tapi tidak…aku tidak ingin menyerah!
Akhirnya aku bangkit kembali dan memutuskan untuk terus berjuang, tapi tidak…tenagaku sudah habis dan aku tak sanggup berdiri kembali.

Berikanlah aku sebuah kepastian,
Berikanlah aku sebuah jawaban,
Berikanlah aku sebuah senyuman,
Senyuman yang tulus dari dalam hatimu.

Aku tahu, kita tidak akan bisa bersama.
Aku tahu dan aku sadar akan hal itu.
Maka dari itu, semenjak hari itu aku putuskan untuk tidak berharap lebih darimu.
Karena kalau aku terlalu sering berharap lebih, aku yakin aku akan semakin terpuruk.

Perasaan ini telah datang untuk yang ke-dua kalinya,
Walau yang pertama sedikit berbeda, tapi keduanya sama-sama membuat hatiku teriris.
Biarlah yang pertama berlalu terbawa angin yang datang silih berganti,
Karena aku sudah tak menginginkan yang pertama, aku ingin yang kedua.

Inikah yang orang sebut dengan cinta?
Inikah yang orang sebut dengan perasaan paling membahagiakan?
Inikah yang orang sebut dengan sebuah pelajaran yang paling bermakna?
Inikah yang orang sebut dengan perjalanan hidup yang tak pernah berhenti berjalan?

.melin,190207.